Cara menabung yang baik (manajemen keuangan keluarga)

February 12, 2015 at 7:06 am | Posted in news | Leave a comment
Tags: manajemen keuangan keluarga, menabung

Oke..

Menjadi seorang ibu itu harus pinter banget atur manajemen keuangan, apalagi jika income regular minim, dan income sampingan fluktuatif. Sebagai seorang istri dari seorang PNS gol 3B, yang gajinya sudah dipotong untuk angsuran, mau tidak mau untuk memenuhi kebutuhan kelurga kami, saya harus mencari tahu cara menyimpan uang dengan tepat, aman dan menguntungkan.

Sebagai pekerja serabutan, income sampingan saya fluktuatif. Kadang rame banget, kadang biasa, dan sering juga sepi aja. Nah, tapi kebutuhan kami enggak fluktuatif, dan kebutuhan kami tidak hanya hari ini, kami juga harus menabung untuk beli rumah, haji, sekolah, dll yang intinya menabung untuk masa depan keluarga kecil kami. Nah, jadilah saya harus pinter-pinternya mau tidak mau menyisihkan income untuk ditabung. Ada beberapa jenis tabungan yang bisa dilakukan oleh ibu-ibu rumah tangga, dan penentuan tabungan ini tergantung pada masing-masing person. Diantaranya adalah:

1. Deposito bank. Deposito ini keuntungan simple, mudah, sederhana. jadi, punya uang rupiah, tinggal datang ke bank atau atm tunai, trus nabung deh. Deposito sendiri juga ada beberapa macam, mau yang bisa diambil atau mau yang diendapkan. kekurangan: saking simplenya, kita jadi guatel mudah makenya. jadinya malah gag jadi nabung. klo pun kita ambil yang deposito berjangka, nilai mata uang rupiahnya bisa terkena inflasi. jadi malah menyusut. misalnya: kita punya uang 10,000 di tahun 2012 bisa dapat telor 1 kg, di tahun 2015 uang 10,000 cuma dapat telor 0,5kg.
2. Emas. ini ide bagus untuk penyimpanan dalam jangka panjang. klo jangka pendek gag recomended deh. apalagi situasi sekarang harga emas cenderung stabil dan menurun, paling naik dikit aja. kelebihan: simpanan emas ini nilainya stabil, dari jaman nenek moyang dulu sampai sekarang, emas 1 gram ya nilainya tetap 1 gram. jadi cucok deh buat tabungan anak-anak kelak dewasa. untuk yang penghasilan pas-pasan seperti kami, klo punya uang lebih, bisa beli emas mulai dari 1 gram an. harga saat ini ya bekisar 500,000 an. Oia, untuk emas ini jika anda memang sifatnya untuk simpanan, mending belinya yang emas murni alias logam mulia. jangan yang perhiasan, karena nilainya bisa turun, soalnya sudah termasuk harga desain dll. cuma memang, klo bentuk perhiasan bisa kita pake kondangan, dll. kekurangan simpanan emas adalah: nyimpennya susyah boo.. apalagi yang rumahnya masih ngontrak seperti kami. rasanya was was klo ninggal rumah. cara lain penyimpanan bisa sewa deposito box di bank, tapi ya kena biaya sewa.
3. Dagang. Buat yang pinter dagang dan manajemen perputaran barang dagangan. Muter uang dalam bentuk barang dagangan bisa jadi bentuk solusi yang solutif. jadi uangnya gag mandeg, karena berbentuk barang yang kita jual dan kita dapat untung dari hasil jualan barang dagangan itu. Nah nah..tapi klo jualan harus pinter-pinternya atur uang dan muterin barang. Klo tidak nantinya malah duitnya cuma numpuk di barang dan gag bernilai. Tapi cara ini yang paling dianjurkan oleh Rasulullah, karena beliau dkk memang ahli dagang.
4. Dolar. melihat sikond seperti ini, dolar yang naik teruuss, simpan uang dalam bentuk dolar bisa jadi solusi. Apalagi yang punya cita-cita kebutuhan yang bayarnya pake dolar, misalnya: haji, umroh kan bayarnya pakai dolar tu.. jadi klo kita mulai nabung dolar dari sekarang cucok itu. Simpen dolarnya dengan cara buka rekening dolar di bank. Nah, klo simpenan ini, kita harus jeli dan peka ma sikond negeri ini dan rajin dengerin berita dan koran mengenai kurs dolar hari ini. klo pas lagi turun, segera ambil duit rupiah trus tukerin ke dolar di money changer trus masukin deh di rekening dolar di bank. kenapa harus nukernya di money changer? karena beda kursnya lumayun antara bank dan money changer. Klo sekiranya menurutmu, nilai dolar terus menguat dan rupiah melemah, dan punya cita-cita anaknya sekolah di luar negeri, atau mau piknik atau haji pake dolar, cucok deh dicoba. cuma jadinya dalam hati kita terus doa “semoga rupiah melemah”.. xixixixi.
5. Asuransi. Asuransi bisa jadi pilihan simpanan jangka panjang. Karena kita bisa dapat nilai pengembalian investasi dari premi yang kita bayarkan setiap bulannya. cocok lah untuk tabungan anak kita. jadi ini mau gag mau maksa kita untuk sisihin duit untuk bayar premi demi masa depan si doi kelak. keuntungan kita dapat nilai kembali dari hasil investasi, jadi bisa nutup inflasi rupiah. Misalnya: klo kita nabung rupiah perbulan 300,000. klo di tabungan biasa kan misal ni selama sepuluh tahun cuma 300,000×12: 3,600,000 x 10: 36,000,000. klo Asuransi kita tidak cuma dapat 36,000,000 tapi bisa 45,000,000 dari hasil investasi. Cumaa.. asuransi ini kerasa klo memang jangka panjang. minimal 10 tahun lah. klo cuma 5 tahunan ya malah rugi soalnya kepotong lain-lain.
6. Sebenarnya masih ada yang lain misal, reksadana, jual beli saham, dll. tapi tidak saya ulas, karena saya kurang tertarik dengan itu. terlalu high risk dan masih syubhat hukumnya bagi saya.

Sementara ini dulu tentang beberapa jenis tabungan yang bisa dipertimbangkan. Apapun pilihanmu, intinya kita harus nabung setiap bulannya. Semoga membantu ya moms!